JAKARTA, KOMPAS.com — Ujian nasional kali ini
memiliki perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu terdapat 20
variasi soal untuk satu kelas sehingga tidak ada yang akan mendapatkan
soal yang sama dalam satu kelas. Namun, ternyata tidak berhenti di situ,
soal antarkelas pun dibuat berlainan.
Kepala Pusat Penerangan
Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hari Setiadi mengatakan
bahwa antara kelas A dan kelas B bisa jadi soalnya juga berbeda karena
jumlah variasi paket soal setiap provinsi sebanyak 30 buah. Namun, dalam
ruangan kelas tetap ada 20 variasi paket soal yang digunakan.
"Misalkan
ada 20 orang maksimum di kelas itu, ya, 20 soal berbeda. Namunn, kan,
tidak hanya 20 paket kalau untuk keseluruhannya," kata Hari di
Kemdikbud, Jakarta, Rabu (10/4/2013).
Meski naskah soal UN
memiliki banyak paket, pihak penyelenggara tetap meyakinkan bahwa
tingkat kesulitannya tetap sama antara satu soal dan soal yang lainnya.
Komposisi soalnya sendiri terdiri dari 70 persen soal sedang, 20 persen
soal sulit, dan 10 persen soal mudah.
"Semuanya dibuat rata. Tidak
akan ada siswa yang dapat soal banyak yang sulit, sementara yang lain
dapat soal banyak yang mudah," kata Hari.
UN 2013 untuk jenjang
SMA/SMK/MA/SMALB akan digelar pada 15 April. Penyelenggaraan UN kali ini
dilakukan serentak di seluruh Indonesia antara jenjang formal dan
jenjang kesetaraan atau paket C, tidak seperti tahun yang lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar