BANDA ACEH - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BKMG) Blang Bintang, memprakirakan hingga tiga hari ke depan, hujan disertai angin kencang masih berpotensi melanda Banda Aceh, Aceh Besar, Pulau Weh (Sabang), pesisir utara dan timur Aceh serta pantai barat-selatan. Bahkan, tinggi gelombang laut diprakirakan rata-rata 3,5 meter hingga lebih. “Masyarakat, terutama nelayan diingatkan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan,” kata Analis BMKG Stasiun Meteorologi Blang Bintang, Jaya Martuah Sinaga menjawab Serambi, Jumat (25/5) malam.
Menurut Jaya Martuah, iklim yang tidak kondusif selama beberapa pekan terakhir ini, dikhawatirkan memicu gelombang laut yang tinggi. Di perairan Sabang dan pantai barat-selatan Aceh, misalnya, tinggi gelombang laut diprakirakan mencapai 3,5 meter dan masih berpeluang terjadi hujan lebat.
Dari citra satelit cuaca terlihat daerah liputan awan dan hujan berada di wilayah Aceh, dan sebagian kawasan Sumatera Utara.
Angin di wilayah ini, umumnya bertiup dari arah timur laut hingga barat daya dengan kecepatan antara 08-32 kilometer/jam atau berkisar 05-18 knot.
Tak hanya itu, hingga tiga hari ke depan, hujan lebat disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah Aceh. “Walaupun hujan lebat dan angin kencang tidak berlangsung lama, namun dikhawatirkan akan membahayakan,” katanya.
Warning juga disampaikan Kepala Stasiun BMKG Meulaboh-Nagan Raya, Edi Darlupti. “Angin di pantai-barat selatan Aceh hingga Sabtu (26/5) masih sangat tinggi dengan kecepatan 34 kilometer/jam yang berembus dari arah barat. Masyarakat diingatkan untuk berhati-hati,” katanya.
Edi mengatakan, cuaca ekstrem tersebut menyebabkan gelombang di Samudera Hindia dan Samudera Indonesia berkisar antara 1,5 meter hingga 3 meter. Sedangkan curah hujan dengan intensitas ringan dan sedang diperkirakan terjadi pada malam hari dengan suhu udara berkisar antara 22-31 derajat Celcius,(awi/edi)
Menurut Jaya Martuah, iklim yang tidak kondusif selama beberapa pekan terakhir ini, dikhawatirkan memicu gelombang laut yang tinggi. Di perairan Sabang dan pantai barat-selatan Aceh, misalnya, tinggi gelombang laut diprakirakan mencapai 3,5 meter dan masih berpeluang terjadi hujan lebat.
Dari citra satelit cuaca terlihat daerah liputan awan dan hujan berada di wilayah Aceh, dan sebagian kawasan Sumatera Utara.
Angin di wilayah ini, umumnya bertiup dari arah timur laut hingga barat daya dengan kecepatan antara 08-32 kilometer/jam atau berkisar 05-18 knot.
Tak hanya itu, hingga tiga hari ke depan, hujan lebat disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah Aceh. “Walaupun hujan lebat dan angin kencang tidak berlangsung lama, namun dikhawatirkan akan membahayakan,” katanya.
Warning juga disampaikan Kepala Stasiun BMKG Meulaboh-Nagan Raya, Edi Darlupti. “Angin di pantai-barat selatan Aceh hingga Sabtu (26/5) masih sangat tinggi dengan kecepatan 34 kilometer/jam yang berembus dari arah barat. Masyarakat diingatkan untuk berhati-hati,” katanya.
Edi mengatakan, cuaca ekstrem tersebut menyebabkan gelombang di Samudera Hindia dan Samudera Indonesia berkisar antara 1,5 meter hingga 3 meter. Sedangkan curah hujan dengan intensitas ringan dan sedang diperkirakan terjadi pada malam hari dengan suhu udara berkisar antara 22-31 derajat Celcius,(awi/edi)
Editor : hasyim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar